Kita seharusnya patut bangga bahwasannya beladiri peninggalan nenek moyang kita pencak silat sudah mulai tumbuh dan menyebar di bagian belahan dunia di berbagai negara tetangga seperti: Singapura, Malaysia, jepang, Amerika, Belanda, dll, hampir di semua benua ada pencak silatnya dengan kata lain perkembangannya sudah sekian jauh dan berkembang sepeti yang di harapkan.
Namun, lain hal fenomena yang kita hadapi di dalam negeri, dalam upaya mendukung kegiatan tersebut di tengah generasi muda sudah semakin sempit, apalagi sulitnya memasukan sebuah kurikulum olahraga pencak silat di sekolah melalui kegiatan ekstrakurikuler. Tak ayal akibatnya bisa kita lihat, kejayaan Seni Budaya Pencak Silat yang dimiliki oleh Indonesia sudah semakin surut dan yang mempriatinkan yalah generasi muda sudah seakan kurang peduli terhadap asset Seni Budaya yang dimiliki oleh bangsanya sendiri.
Ini sebuah kenyataan yang agak sulit diungkapkan karena bagai menepuk air di dulang, membuat kita terasa mengelus dada dan menarik nafas panjang. Akan tetapi, hal ini tidak bisa terus-menerus didiamkan tanpa ada usaha untuk memperbaikinya. kita harus tidak segan untuk mengajak semua pihak yang terkait untuk berdialog bersama dan merenung bersama mengenai manfaat dari pentingnya sebuah pelestarian. Maka, Setiap jajaran Pencak Silat dan semua pihak yang terkait di luar itu termasuk dalam hal ini peran sekolah atau dunia pendidikan berkenan untuk turut ambil peran masing-masing untuk saling bekerjasama dan mendukung dan dilakukan secara terus menerus. Bahwasannya, Pecak Silat adalah bidang lain yang seharusnya juga mendapat kesempatan memposisikan dirinya dalam penanggulangan ini, di samping sebagai olah raga prestasi. Kini sudah saatnya sekolah memiliki pandangan lebih luas terhadap kegiatan kesenian-olahraga di sekolah dalam mata pelajaran intra dan ekstra.
Pendek kata dapat disimpulkan bahwa berlatih Pencak Silat akan memberikan jalan untuk lebih maju setahap lagi dalam menjaga kesehatan kita. Mungkin tak terbayang memang jika sebenarnya pengembangan olah raga prestasi pada sebuah Sekolah dapat melahirkan kebijakan menjaring atlet pada tahun ajaran baru untuk memperkuat barisan atlet di sekolah.
Di balik itu semua, ada kecenderungan untuk meraih publikasi yang luas melalui prestasi olah raga dan ini bisa menjadi ukuran keberhasilan sebuah sekolah. Berburu atau meminang calon atlet setiap tahun ajaran baru dilakukan untuk membela tanah air bernama sekolah diperlukan untuk event olah raga Porseni.
Kontinuitas pembinaan olah raga prestasi di Sekolah muaranya akan melahirkan atlet pembela nama daerah, nama bangsa dan negara. Semangat sekolah semacam ini -tidak hanya dalam bidang olah raga membuat posisi kesenian ? dan pelestarian kebudayaan bangsa sekolah menjadi sebuah pertanyaan bagi kita.